Kerangka Mobil (Chasis): 12 Jenis Dan Fungsi

Fungsi, Komponen, Dan Jenis Kerangka Mobil – Kerangka mobil dapat disebut tubuh kendaraan yang menjadi bagian penting pada kendaraan itu sendiri. Dalam penggunaannya terdapat berbagai jenis atau macam rangka yang disesuaikan dengan fungsinya.

Sebetulnya di industri otomotif, karoseri memiliki pemakaian yang demikian panjang, terutamanya di Indonesia. Tehnologi karoseri dipungut dari Jerman oleh perusahaan yang ingin mengaplikasikan tehnologi kekinian, terbaik dan berstandar Eropa di Indonesia. Awalannya, karoseri yang dibikin di Indonesia memiliki harga tinggi.

Sayang, satu saat perusahaan ini sudah berhenti produksi. Selanjutnya, ada pendesain karoseri yang tinggal di Indonesia dan membuat karoseri kembali. Saat ini, karoseri hanya sebagai industry penutup kerangka menjadi makin mengalami perkembangan.

Sementara bagian frame atau rangka kendaraan langsung dibuat dan disatukan di pabrikan masing masing kendaraan. Untuk lebih jelasnya terkait kerangka mobil baik fungsi, komponen, dan jenis jenisnya akan diulas lebih dalam pada artikel berikut ini.

kerangka mobil

Fungsi Kerangka Mobil

Fungsi kerangka mobil sama seperti tulang rangka manusia yang digunakan untuk menopang dan memberikan bentuk pada kendaraan itu sendiri. Artinya tanpa adanya kerangka mobil ini tidak dapat berfungsi sebagai mana mestinya.

Komponen Chasis Mobil

Setelah mengetahui fungsi dari kerangka mobil maka perlu dipahami juga terkait komponen komponen chasis atau sasis mobil. Sebetulnya chasis mobil mempunyai formasi yang terbagi dalam powertrain dan suspensi. Powertrain berfungsi untuk menyalurkan tenaga mesin mobil pada roda. Dan suspensi berfungsi sebagai penunjang keamanan dan konsistensi dalam mobil.

Adapun berbagai komponen yang ada pada chasis mobil atau rangka mobil diantaranya adalah:

1. Kopling

Komponen chasis mobil yang pertama yaitu kopling yang mempunyai fungsi sebagai penyambung dan pemutus perputaran mesin ke transmisi. Dengan begitu proses perpindahan pada gigi semakin lebih lembut.

2. Transmisi

Transmisi di sini berfungsi untuk merekayasa perputaran pada output mesin. Hal ini bisa dirasa saat di mana kendaraan membutuhkan torsi besar dan keadaan yang memungkinkannya mobil untuk mempunyai kecepatan tinggi. Ketika pengaturan peralihan gigi, disanalah transmisi sebagai salah satu komponen chasis mobil berfungsi.

3. Gardan

Komponen dari chasis mobil seterusnya yaitu Gardan. Gardan atau diferensial berfungsi untuk membandingkan di antara perputaran roda kanan dan roda kiri pada mobil. Bila dalam perputaran roda tidak ada perbedaan, karena itu bisa terjadi selip pada roda yang mengakibatkan keausan.

4. Poros Propeller

Poros propeller yaitu penyambung di antara putaran transmisi pada bagian depan mobil dan di bagian belakang pada axle. Umumnya poros propeller ada pada kendaraan dengan pendorong FR atau 4WD.

5. Rear Axle

Rear axle yaitu poros yang memiliki wujud batang. Komponen ini bisa menyambungkan gardan dengan bagian poros roda. Biasanya komponen ini ada dua jenis, yaitu type rigid axle dan independent axle.

Baca Juga  Defogger Adalah: Fungsi Dan Cara Kerja

6. Pegas

Komponen chasis mobil yang lain yaitu pegas. Pegas berfungsi untuk menahan getaran saat berjalan dengan memberi rasa halus saat roda melalui sebuah lubang atau gundukan polisi tidur.

7. Universal joint

Komponen chasis mobil seterusnya yaitu universal joint atau penyambung antara momen puntir dari sudut dan arah dari mana saja yang dibuat secara fleksibel. Biasanya, komponen ini berada di bagian belakang transmisi dan di muka gardan.

8. Shock Absorber

Shock absorber atau umum disebutkan dengan shock breaker mempunyai fungsi untuk menahan guncangan pada mekanisme suspensi dengan cara meredam guncangan lewat proses fluida. Tetapi, shock absorber ini tidak mempunyai ketahanan pada penekanan.

9. Stabilizer Bar

Komponen chasis atau kerangka mobil yang ini berfungsi untuk meredam rolling saat roda terguncang karena melalui lubang atau gundukan jalan yang tidak rata. Rolling yang awalannya berasa demikian besar bisa dikurangi oleh stabilizer bar. Komponen ini terbagi dalam swing bar dan link stabilizer.

10. Mekanisme Steering

Mekanisme steering berfungsi sebagai pengontrol arah roda depan, dan mengurangi tenaga atau gaya setir, hingga berasa lebih enteng saat memutar roda pada sopir. Umumnya komponen ini mempunyai dua jenis, yaitu type hidrolik dan type elektrik.

11. Mekanisme Pengereman

Komponen ini berfungsi untuk mengurangi kecepatan pergerakan mobil. Biasanya ada dua tipe rem, yaitu rem tromol dan rem cakram. Mekanisme pengereman ini memakai gaya gesek yang bisa diganti dari energi pada perputaran roda jadi energy panas.

12. Roda dan Ban

Komponen chasis atau kerangka mobil yang paling akhir yaitu roda. Roda berfungsi sebagai pengkonversi perputaran pada power train untuk jalankan mobil. Dan ban yang berfungsi sebagai penyerap getaran di saat mobil jalan supaya tidak ada selip.

Jenis Jenis Chasis Atau Kerangka Mobil

Setelah mengetahui fungsi dan berbagai komponen yang termasuk pada sistem chasis atau rangka kendaraan maka perlu diketahui terkait jenis jenisnya. Terdapat beberapa jenis chasis atau kerangka yang digunakan pada mobil diantaranya yaitu:

1. Jenis Chasis atau Kerangka Mobil Berdasarkan Rangka

a. Ladder Frame

Ladder frame mempunyai wujud seperti tangga, dan jadi penunjang bodi mobil, transmisi, mesin, dan beragam komponen yang lain. Sasis ini dibuat dari baja yang berwujud balok dengan gabung dan crossmember . Maka, saat terjadi kerusakan ladder frame bisa secara mudah diperbarui.

b. Monocoque Chassis

Sasis ini dibikin menyatu dengan bodi mobil yang berfungsi sebagai kerangka mobil yang membuat perlindungan ruangan mobil. Saat mobil melalui jalan yang bergelombang, bentrokan yang dibuat akan diserap oleh bodi mobil.

Baca Juga  Fungsi knuckle Arm Pada Sistem Suspensi: Peran & Ulasan

c. Aluminium Ruang Frame

Jenis chasis atau kerangka mobil ada yang dibuat dari monocoque tetapi memakai bahan aluminium, atau umum disebutkan dengan aluminium ruang frame. Sasis ini mempunyai beban yang lebih enteng bila dibanding sasis lain dengan presentasi 40 %.

d. Tubular Ruang Frame

Sasis ini lebih banyak dipakai pada mobil balap karena mempunyai pelindungan kekakuan yang torsional dan ketahanan berat beban. Tubular dibuat dari baja yang dirangkai membuat kerangka mobil. Supaya kualitas lebih bagus, umumnya sasis ini dibikin dengan material dan ikatan las yang oke.

e. Backbone Chassis

Backbone ini mempunyai fungsi sebagai tulang rangka pada bagian tengah yang tersambung dari depan sampai belakang mobil. Sasis ini dikatakan sebagai rangka tunggal. Tetapi, sasis ini jarang-jarang dipakai, karena ongkos produksi yang tinggi dan mempunyai impact jelek.

2. Jenis Chasis Atau Kerangka Mobil Berdasar Kontrol

a. Conventional-Forward Chassis​

Jenis kerangka mobil ini terbagi dalam mesin depan bangku sopir. Maka, Anda tidak bisa menyaksikan jalan yang berada di muka ban depan karena jauh dari dudukan setir. Bagian dari sasis ini tidak bisa dipakai untuk menempatkan barang atau bawa penumpang.

b. Semi-Forward Chassis​

Sasis tipe ini biasa dipakai untuk membawa penumpang, atau dapat menjadi untuk bagasi extra. Mesin ini terpasang 1/2 di kabin sopir dan setengah yang lain di luar kabin sopir.

c. Full-Forward Chassis​​

Mesin sasis ini terpasang pada bagian dalam kabin sopir dan letak bangku sopir ada di atas roda depan.

3. Tipe Chasis Mobil Berdasar Penempatan Pada Mesin

a. Depan

Jenis chasis atau kerangka mobil tipe ini biasanya ada tiga type yaitu type satu yang ada di muka, tetapi pendorong dari roda belakang. Type dua, yang ada di muka, tetapi pendorong di roda depan. Selanjutnya, yang paling akhir yaitu, yang terpasang di muka membentang, tetapi pendorongnya di roda depan.

b. Belakang

Umumnya mesin terpasang pada bagian belakang mobil, jadikan irit ruangan pada bagian depan dan memberi arah pandang yang pasti jalanan.

c. tengah

Mesin pada sasis ini terpasang di tengah-tengah dengan fungsi untuk mengambil pusat dari gravitasi dan gaya cengkeram pada setir.

d. Depan Membentang

Pada jenis chasis atau kerangka mobil tipe ini, mesin di pasang di muka, tetapi pendorong di roda depan. Ini bisa memantapkan mobil saat meluncur dengan kuat.

Diatas adalah ulasan terkait kerangka mobil baik fungsi, komponen, dan jenis jenisnya. Semoga dapat menambah wawasan pengetahuan.

Ayo Cilacap - - - -