Soket CDI Mio (Old, New, J) : 15 Kabel Dan Ulasannya

soket cdi mio

Soket CDI Mio – Unit CDI jadi salah satunya elemen utama pada sepeda motor terhitung Yamaha Mio. Di dalamn unit CDI Mio terdapat jalur dengan beberapa pin atau terminal yang mempunyai peranan berbeda. Lantas apa peranan dari soket CDI Mio?

CDI merupakan kepanjangan dari capasitor discharge ignition yang digunakan untuk mengendalikan percikan bunga api dari spull pengapian atau dari aki selanjutnya dilanjutkan pada koil dan busi motor. CDI akan bekerja bersama dengan koil yang manfaatnya untuk menaikkan arus listrik yang semula cuman 12volt menjadi beberapa ribu volt.

Percikan api busi itu yang dipakai untuk membakar bahan bakar pada langkah usaha. Oleh karena itu CDI akan bekerja untuk menyambungkan dan memutuskan arus yang mengalir ke koil pengapian sesuai dengan timing atau kebutuhan mesin.

Pada unit CDI mempunyai beberapa soket atau terminal. Tiap pin CDI pada Yamaha Mio ini mempunyai peranan yang berbeda dan disambungkan ke sejumlah elemen lain pada sepeda motor. Oleh karenanya sampai terjadi kesalahan ketika merangkai atau memasang tiap pin CDI pada Yamaha Mio. Untuk lebih detilnya berikut merupakan ulasan mengenai jalur cdi yamaha mio series baik jalur cdi mio lama, new mio, dan mio J.

soket cdi mio

Soket CDI Yamaha Mio

1. Soket CDI Mio Lama

Pada jalur CDI pada Yamaha Mio benar-benar simpel yang hanya memiliki 5 pin atau terminal saja yaitu:

  • Massa dihubungkan dengan kabel warna merah.
  • None/Kosong
  • Koil pengapian pada jalur cdi mio lama dihubungkan menggunakan kabel berwarna orange.
  • untuk pulser atau pick up coil menggunakan kabel berwarna putih.
  • Massa dihubungkan menggunakan kabel warna hitam.
  • Input spul yang terhubung dengan baterai 12 volt menggunakan kabel warna abu abu.
Baca Juga  Ukuran Roller Motor Matic: Yamaha, Honda, Suzuki Lengkap

2. Soket CDI New Mio

Untuk jalur cdi new mio terdiri dari:

  • Koil pengapian pada jalur cdi mio lama dihubungkan menggunakan kabel berwarna orange.
  • Massa dihubungkan menggunakan kabel warna hitam.
  • Input spul yang terhubung dengan baterai 12 volt menggunakan kabel warna abu abu.
  • None/Kosong
  • Untuk pulser atau pick up coil menggunakan kabel berwarna putih.
  • Massa dihubungkan dengan kabel warna merah.

3. Soket CDI Mio J

Sekarang kita ulas warna kabel pada jalur CDI Mio J selengkapnya. Seperti umumnya code warna kabel, yamaha mempunyai ciri-ciri code warna yang sedikit berlainan dari code warna kabel honda atau suzuki. Pada jalur CDI Mio J ada warna terdiri dari:

  • Hitam sebagai jalur massa.
  • Pink  sebagai jalur FID 1,
  • Biru laut sebagai jalur FID 3,
  • Putih merah  ialah jalur pulser positif untuk signal pengapian.
  • Kabel hitam-biruialah jalur pulser negatif pengapian.

Oleh karena itu terdapat sedikit perbedaan dengan mio versi lama.

Di atas merupakan uraian mengenai soket CDI Mio. Mudah-mudahan bisa menambahkan wacana pengetahuan.

Ayo Cilacap - - - -