Perbedaan Mesin 2 Tak Dan Mesin 4 Tak : 7 Perbedaan

Perbedaan Mesin 2 Tak Dan Mesin 4 Tak – Terdapat dua jenis mesin yang digunakan pada kendaraan yaitu mesin 2 tak dan mesin 4 tak. Namun apakah kalian mengetahui perbedaan motor 2 tak dan 4 tak? Kemungkinan beberapa orang tidak memahaminya namun untuk pecinta otomotif wajib atau pasti harus paham.

Dalam pengunaannya, motor yang bermesin 4 tak masih banyak digunakan dijalanan sampai saat ini. Bahkan mesin terbaru rata rata memakai 4 tak. Hal ini berbeda dengan mesin 2 tak yang sudah jarang ditemukan pada kendaraan. Meskipun masih ada namun penggunaannya tidak sebanyak mesin 4 tak.

Mesin 2 tak dan 4 tak termasuk dalam mesin pembakaran dalam. Apabila dipandang dari langkah kerjanya sudah pasti ada banyak perbedaan yang sangat penting. Pada langkah kerja mesin 2 tak memakai langkah hisap dan buang yang berlangsung bertepatan waktu piston bergerak ke bawah (TMB). Sementara pada langkah kompresi dan bakar berlangsung waktu piston bergerak ke atas (TMA). Hal ini sedikit berbeda dengan langkah kerja mesin 4 tak yang memiliki langkah hisap, kompresi, bakar, dan buang.

Perbedaan mesin 2 tak dan 4 tak yang paling simpel ialah cara kerja pistonnya. Motor dengan mesin 2 tak, transisi pembakaran yang berlangsung dalam mesin dikerjakan dalam dua cara piston. Saat itu, mesin 4 tak, memerlukan 4 cara piston untuk tiap transisi pembakaran yang berlangsung didalamnya. Oleh karenanya, ke-2 tipe mesin motor ini sering disebutkan dengan mesin 2 langkah dan mesin 4 langkah.

Dengan langkah kerja yang berbeda, maka pada mesin2 tak menghasilkan tarikan yang responsif, sementara pada mesin 4 tak menghasilkan efisiensi bahan bakar yang optimal. Untuk lebih jelasnya terkait perbedaan mesin 4 tak dan mesin 2 tak akan diulas lebih lengkap pada artikel berikut ini.

Perbedaan Mesin 2 Tak dan Mesin 4 Tak

Pada mesin 2 tak dan mesin 4 tak memiliki kesamaan yaitu memakai internal combustion engine atau mesin pembakaran dalam. Namun dari segi yang lain terdapat berbagai perbedaan diantaranya yaitu:

1. Fluktuasi Getaran Mesin

Perbedaaan pertama antara mesin 2 tak dan mesin 4 tak ialah fluktuasi getaran mesin. Fluktuasi getaran mesin muncul karena ada penyimpangan dalam proses pembakaran. Pada mesin 2 tak menghasilkan fluktuasi getaran yang kecil sebab di sini tiap perputaran mesin akan berlangsung pembakaran. Akibatnya putarannya menjadi lebih konstan.

Sementara itu pada mesin 4 tak proses pembakaran berlangsung setiap 2 kali perputaran engkol, karena itu fluktuasi getaran menjadi besar. Hal ini disebabkan ada tidaknya perputaran engkol memperoleh dorongan tenaga dari pembakaran. Itulah penyebab mesin 4 tak mempunyai RPM mesin yang kurang konstan waktu kecepatan idle (dapat di rasa dari suaranya).

Baca Juga  Fungsi Oil Seal Puller Dan Cara Menggunakan

Hal ini sedikit berbeda pada mesin 4 tak yang memiliki 4 silinder. Pada mesin 4 silinder mempunyai fluktuasi getaran yang rendah sebab pembakaran semasing silinder akan dibikin berlainan. Pembakarannya akan berlangsung di tiap langkah, dalam kata lain dalam dua perputaran engkol berlangsung 4 pembakaran dengan jeda sama. Akibatnya mesin bertambah lebih lembut.

2. Perbedaan Konsep Kerja

Jika dilihat dari konsep kerjanya maka pada mesin 2 tak dan 4 tak mempunyai berbagai perbedaan. Pada mesin 2 tak hanya mempunyai 2 langkah pada setiap transisi kerja. Setiap transisi kerja ini membutuhkan 1/2 perputaran engkol. Dengan kata lain konsep mesin 2 tak ialah hasilkan pembakaran pada tiap perputaran engkol atau satu transisi = 1 perputaran engkol.

Sementara pada mesin 4 tak mempunyai empat langkah kerja pada setiap transisi di mana setiap cara membutuhkan 1/2 perputaran engkol. Dengan kata lain konsep kerja mesin 4 tak ialah menghasilkan pembakaran dalam setiap dua kali perputaran engkol atau 1 transisi = 2 perputaran engkol.

3. Perbedaan Tenaga Output

Dengan konsep kerja yang berbeda maka output atau tenaga yang dihasilkan juga berbeda. Pada mesin 2 tak akan menghasilkan tenaga dalam setiap putaran poros engkol. Dengan kata lain jika mesin berputar dalam 1000 rotasi per menit. Dalam semenit itu akan berlangsung 1000 kali proses pembakaran.

Sedikit berbeda dengan mesin 4 tak yang yang hanya menghasikan pembakaran dalam setiap dua kali perputaran enkol. Jadi apabila mesin berputar 1000 rpm maka proses pembakaran terjadi hanya 500 kali.

Dengan adanya perbedaan proses pembakaran ini tentunya tenaga yang dihasilkan juga berbeda. Pada mesin 2 tak menghasilkan tenaga yang jauh lebih tinggi daripada mesin 4 tak sehingga lebih responsif.

4. Konsumsi Oli Mesin

Perbedaan mesin 2 tak dan mesin 4 tak yang selanjutnya adalah konsumsi oli mesin. Pada mesin 2 tak maka perlu mengenali adanya oli samping. Oli samping ini pada intinya sama dengan tipe oli mesin lain namun oli samping akan habis jika mesin dihidupkan atau bekerja. Faktanya sebab oli ini dipakai untuk memulasi gerakan piston melalui ruang bakar. Hal ini mengakibatkan oli ini mempunyai potensi turut terbakar di dalam ruangan bakar. Itu penyebabnya, motor dua tidak keluarkan asap putih dan emisinya buruk.

Sementara pada mesin 4 tak tidak membutuhkan pemulasan oli samping sebab pelumasan piston dan seluruh elemen mesin akan didukung oleh oli mesin yang tertampung di dalam bak engkol. Konstruksi pada mesin 4 tak tidak mungkin oli untuk masuk ke ruangan bakar. Dengan kaa lain dapat disebutkan mesin 4 tak yang normal mempunyai konsumsi oli 0 ltr.

Baca Juga  Komponen Planetary Gear: 3 Bagian Dan Ulasan

5. Perbedaan Emisi yang Dikeluarkan

Emisi ialah kandung gas tersisa pembakaran mesin. Walaupun mesin 2 tak mempunyai tenaga besar tetapi perbedaan tenaga outputnya tidak 2x semakin besar daripada mesin 4 tak. Itu sebab proses pembakaran pada mesin 2 tak tidak berjalan efisien.

Dengan demikian emisi yang di dihasilkan oleh mesin 2 tak masih lumayan beresiko ingat masih ada kandungan bensin di dalamnya. Hal ini yang menyebabkan mesin 2 tak sudah tidak digunakan lagi karena tidak ramah lingkungan.

Berbeda dengan mesin 4 tak yang mana dengan cara kerja yang tidak tumpang tindih membuat proses pembakaran dapat berjalan lebih prima. Walau demikian tenaga yang di hasilan masih lumayan baik dan emisi gas buang yang di hasilkan hanya memiliki kandungan CO2 tanpa kandungan bensin.

6. Konsumsi Bahan Bakar

Dilihat dari segi konsumsi bahan bakar maka jelas terdapat perbedaan pada mesin 2 tak dan mesin 4 tak. Konsumsi bahan bakar dari mesin 2 tak lebih boros dibanding dengan mesin 4 tak. Hal ini diakibatkan karena pada mesin 2 tak memiliki proses pembakaran yang lebihh banyak. Selain itu pada proses kerjanya, langkah kerja mesin 2 tak saling tumpang tindih yang mengakibatkan banyaknya bahan bakar yang ikut keluar pada saat langkah buang.

Sementara itu pada mesin 4 tak hanya akan hasilkan 1/2 dari jumlah pembakaran yang dikerjakan oleh mesin. Selain itu setiap langkah dibatasi dengan jelas sehingga kemungkinan bahan bakar keluar saat langkah buang adalah kecil.

7. Konstruksi Mesin

Apabila dilihat dari segi konstruksi mesin ada perbedaan yang cukup berarti dari mesin 2 tak dan mesin 4 tak. Pada mesin 2 tak memiliki wujud dan konstruksi yang paling simpel karena hanya terdapat block silinder, kepala silinder, kutub engkol, dan piston dan connecting rod.

Sementara konstruksi pada mesin 4 tak, dapat disebut semakin lebih rumit dikarenakan terdapat proses katup yang di pergerakan oleh kutub engkol lewat satu timming chain.

Diatas adalah perbedaan mesin 2 tak dan mesin 4 tak. Terdapat berbagai perbedaan yang harus dipahami sehingga tidak terjadi tumpang tindih informasi antara mesin 2 tak dan mesin 4 tak. Semoga dapat menambah wawasan pengetahuan.

Ayo Cilacap - - - -